Minsel, Viral berita.Net- Di Masa pademi Covid-19 ini, Pemerintah Desa Wuwuk Barat Kecamatan Tareran, kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) melaksanakan Program Padat Karya Tunai (PKT) Dana desa.
Program Padat Karya Tunai desa Wuwuk barat yang juga membantu perekonomian desa setempat yang terdampak pada pandemi covid-19.
Program padat karya tunai saat ini, yang melanjutkan pekerjaan di jalan perkebunan yang terletak diperkebunan desa Wuwuk jalan Tawaang yang terhubung dengan jalan penghubung antara desa Wuwuk-Kapoya. Dan pekerjaan jalan rabat beton ini yang menjadi sentra ekonomi produksi tersebut sudah di kerjakan pada anggaran sebelumnya.
Lewat Dana desa pekerjaan pembuatan rabat beton dalam program PKT atau Padat Karya Tunai ini dengan Volume 135 x 1,25 m.
Sebagai pelaksana Fenly Wuisan, TP2K Yan Egeten, Masri Sumondakh, dan Steven Ratu, sementara PKPKD adalah Hukum Tua Jantje I. Iroth.
Di pimpin langsung oleh orang nomor satu Desa wuwuk barat, Hukumtua Jantje Iroth dalam pekerjaan melibatkan seluruh Masyarakat dengan jadwal yang sudah dibagi. kurang lebih 40-50 orang yang dipekerjakan setiap hari.
Jantje Irot Hukum Tua Desa Wuwuk barat saat ditemui sejumlah media pada Kamis 29/April 2021 mengatakan bahwa, “Dalam program Padat Karya Tunai saat ini saya melibatkan semua Masyarakat yang masih mampu untuk bekerja. Dan tidak memandang laki-laki atau perempuan. Semuanya sudah di atur dalam pembagian jadwal kerja, setiap hari ada satu jaga yang akan bertanggung jawab dalam pekerjaan ini, terkecuali tenaga teknisi setiap hari mereka harus masuk kerja sesuai dengan kelebihan atau skil mereka, Ucap Iroth.
Irot juga menjelaskan bahwa selain PKT ini masih ada yang lebih penting yang sudah kami laksanakan yaitu penyaluran BLT dana desa tahap satu bulan pertama dan kedua, dan sudah disalurkan pada minggu kemarin, dengan jumlah total 28.200.000 masing-masing untuk 94 KPM, untuk setiap penyaluran. Dan untuk anggaran PKT masih sementara disesuaikan dengan yang ada di papan proyek.
Selain itu, Untuk kelanjutan kedepan BLT DD akan disalurkan, dan sudah dianggarkan lima bulan kedepan akan menyentuh Rp 141.000.000, Jelas Iroth
“Program tersebut merupakan bagian dari perhatian Pemerintah untuk meningkatkan perekonomian dan sumber daya hidup Masyarakat yang saat ini sedang berjuang untuk melawan pandemi covid 19.” ungkap kumtua, dan untuk selalu mengikuti anjuran Pemerintah dan selalu berdoa kepada Tuhan supaya pandemi ini cepat berlalu”. Tutupnya.
[Oru‘]