Deprecated: Non-static method workbox_ga::show_js() should not be called statically in /home/viralber/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php on line 324
Home / Minahasa Utara / Belum Ditemukan, Anak 8 Tahun Hanyut Di Dranase Berukuran Kecil di Kawangkoan Baru Minut

Belum Ditemukan, Anak 8 Tahun Hanyut Di Dranase Berukuran Kecil di Kawangkoan Baru Minut

MINUT, VIRALBERITA.NET — Akibat curah hujan yang tinggi, membuat aliran air disetiap dranase sangat deras sampai memakan korban. Pasalnya, seorang anak usia 8 tahun Timoty Bitty anak dari Merlin Dede di desa Kawangkoan Baru jaga 9 Kabupaten Minahasa utara hanyut terbawa arus air. Karena sangat derasnya arus, hingga mampu menyeret korban di dranase yang berukuran kecil tersebut,  (jumat 22/01/2021) yang ujung drainase bermuara di DAS Sawangan Manado.

Informasi tersebut mulai diketahui melalui media sosial akun facebook yang meminta tolong tim SAR untuk membantu warga melakukan pencairan terhadap Timoty yang terbawa arus air dari dranase samping rumah warga perum Kawangkoan baru blok C nomor 581 yang saat itu sementara bermain air hujan.

Saat dikonfirmasi ke Kapolsek Airmadidi  membenarkanAKP Mardy f.c Tumanduk membenarkan kejadian tersebut. “Iya benar, ada anak hanyut Timoty usia delapan tahun di Desa Kawangkoan Baru. Saat ini kami sementara lakukan pencairan, ” ucap Tumanduk saat ini masi di TKP.

Berdasarkan keterangan dari teman korban yang sama-sama main air hujan Rheasita Dandape umur 11 Tahun, dia bersama beberapa rekannya termasuk korban sedang bermain digenangan air yang berada samping rumah keluarga Kumambong Ratu, kemudian dia melihat korban menepi dan berdiri dipinggiran drainase dimana lokasi drainase berarus kencang kemudian saksi melihat korban terjatuh kedalam drainase dimana dirinya sempat berlari hendak menarik tangan korban namun sudah tidak sempat lagi dan korban hanyut terbawa arus masuk ke dalam gorong gorong.

Dari keterangan, pada saat keluar rumah korban menggunakan pakaian Kaos hijau lengan kuning ,celana jeans pendek.

Sampai berita ini dinaikan, korban belum ditemukan.

(Deibby Malongkade)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *