Manado, 18 September – Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memastikan bahwa saat ini Pasokan BBM Subsidi dan Non Subsidi untuk wilayah Sulawesi Utara (Sulut) dalam kondisi aman dan mencukupi. Pertamina berkomitmen untuk terus menjaga pasokan BBM agar tetap aman dan tepat sasaran.
Pertamina menghimbau kepada masyarakat agar setiap transaksi pembelian BBM menggunakan QR Code dari pertamina. Hal ini untuk memastikan bahwa energi yang disalurkan oleh pertamina sesuai dengan penerima BBM Subsidi. Untuk kendala QR code terblokir, masyarakat bisa melakukan sanggahan pemblokiran QR code jika mengalami kendala tersebut melalui tautan: ptm.id/sanggahblokirnopol. Jika kuota BBM Subsidi yang ada pada QR code habis, namun merasa belum melakukan pengisian BBM subsidi, masyarakat bisa melakukan reset QR code di Aplikasi Subsidi Tepat MyPertamina atau dengan menghubungi call center pertamina di 135. QR Code bersifat pribadi, sehingga masyarakat diharapkan bisa menjaga kerahasiaannya agar tidak dipergunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Terkait dengan isu penyalahgunaan QR Code, Pertamina Patra Niaga menegaskan bahwa ini adalah tindakan melawan hukum dan merugikan masyarakat luas, terutama mereka yang benar membutuhkan BBM bersubsidi untuk kegiatan sehari-hari.
T. Muhammad Rum, Area Manager Communication, Relation, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, menyatakan “Penyalahgunaan QR code adalah bentuk pelanggaran hukum karena satu QR code hanya diperuntukkan untuk satu kendaraan yang terdaftar. Jika masyarakat menemukan adanya praktik penyalahgunaan, segera laporkan memalui kanal resmi Pertamina seperti call center 135”.
Pertamina Patra Niaga selalu berkordinasi dengan stakeholder terkait untuk bersama-sama melakukan pengawasan dalam penyaluran BBM bersubsidi, kami berharap penyaluran BBM Subsidi bisa sampai kepada pengguna yang memang memiliki hak . Pertamina Patra Niaga juga berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan memastikan penyaluran BBM bersubsidi berjalan tepat sasaran.
Informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 atau kanal informasi lainnya di media sosial @pertamina.135. (*)