Penyuluhan Dan Pelatihan Pertanian Kepada Babinsa, Danrem 131 Santiago Martin Turnip Minta TNI Kolaborasi Dengan Rakyat

MINUT, VIRALBERITA.NET — Komandan Korem Brigjen TNI Martin Susilo Martopo Turnip,SH.MH membuka penyuluhan dan pelatihan Pertanian Kepada Bintara Pembina Desa (Babinsa) jajaran Korem 131 Santiago dalam rangka Ketahanan Pangan (Hanpangan) di JGC jalan Soekarno Matungkas Minahasa Utara (Minut), selasa 11 Juni 2024.
Dalam sambutan, Danrem Martin Turnip menyampaikan, kegiatan penyuluhan dan pertanian dilakukan karena jajaran Korem 131 Santiago akan melaksanakan program Ketahanan pangan penanaman jagung di wilayah Kodim 1310 Bitung berlokasi di Minahasa Utara seluas 70 hektar dan Kodim Bolaangmongondow raya 30an hektar.
“Program ini adalah wujud komitmen TNI Angkatan Darat mendukung dan mengsukseskan program pemerintah pusat untuk ketahanan pangan. bukan baru kali ini tetapi kami sudah melaksanakan beberapa kali. Dan saat ini kita akan melakukan penanaman jagung di Minut dan di Bolaang Mongondo raya, “Danrem didampingi Dandim 1310 Bitung Letkol Czi Hanif Tupen, ST. MIP.
Dikatakannya, program ini adalah program unggulan Kasad memanfaatkan lahan tidur untuk ketahanan pangan yang bertujuan untuk pembangunan pangan dan kesejahteraan masyarakat. Setiap komando kewilayahan diperintahkan untuk melaksanakan program ketahanan pangan.
Lanjutnya, harapan kami kita ini menjadi roll model kepada masyarakat sekitarnya. Untuk Pelatihan ini dapat kita terapkan di wilayah kita masing-masing. Libatkan kelompok tani, ajak keluarga dan masyarakat kolaborasi bersama mereka agar bisa membantu ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
“Saya minta anggota semua, Kolaborasi dengan masyarakat. Keluarga teman kita berikan upah. Kerja sama yang baik. Supaya bisa menjadi model bagi Kodam. Mari sama-sama kita membangun di wilayah masing-masing untung kesejahteraan rakyat, ” ucapnya.
Sementara, Bupati Minahasa Utara melalui Sekertaris daerah Ir Novly Wowiling, MSi menyampaikan, atas nama pemerintah Kabupaten Minahasa Utara sangat memberikan apresiasi kepada Korem 131 Santiago karena program ketahanan pangan ini adalah program prioritas nasional karena berkaitan dengan inflasi.
“Pengendalian inflasi itu bagaimana upaya pengendalian terhadap harga secara khusus sehingga akses daya beli masyarakat itu bisa terjangkau. Kedua, melalui program ini kolaborasi TNI dan pemerintah dapat menghasilkan output bagi masyarakat. Yakni,ketersediaan pangan dan kolaborasi ini melibatkan masyarakat, sehingga peruntukan ini dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dalam bentuk peningkatan pendapatan dan kesejahteraankesejahteraan masyarakat dari usaha tani, “ujarnya.
Danrem mengucapkan Terima kasih kepada pemerintah kabupaten Minahasa Utara yang aktif terus mendukung Korem 131 dalam upaya ketahanan pangan.
(Deibby Malongkade)