MINUT, VIRALBERITA.NET — Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) menggelar upacara dalam rangka hari otonom daerah di lapangan kantor Bupati Minahasa Utara, senin 29 April 2024.
Bupati Joune JE Ganda, SE. MAP. MM. MSi bertindak sebagai inspektur upacara diikuti Sekertaris daerah Ir Novly G Wowiling, MSi para Asisten, Staf Ahli, Staf Khusus, Kepala OPD, Camat, ASN dan THL Kabupaten Minahasa Utara.
Dalam menyampaikan sambutan Menteri dalam negeri, bahwa setelah 28 tahun berlalu, otonomi daerah telah memberikan dampak positif, berupa meningkatnya angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), bertambahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan kemampuan fiskal daerah.
“Di Kabupaten Minahasa Utara, pertama IPM, ada tiga variabel, kesehatan, pendidikan dan daya beli masyarakat ekonomi. IPM Minahasa utara di atas IPM provinsi dan diatas IPM Nasional yang berarti tingkat kesejahteraan, tingkat kesehatan, tingkat pendidikan kita di atas rata-rata. Target kita tentu, kita akan terus meningkatkan sampai pada tingkat sempurna, ” ucap Bupati.
Disampaikan Bupati Joune Ganda, Dalam rangka hari Otonomi daerah ke-28, melalui kementerian kesehatan, mendapatkan bantuan berupa 8 unit mobil ambulance.
“Mobil ambulance ini langsung saya serahkan ke 8 puskesmas di Minahasa utara, semua dalam kondisi ambulans baru. Mudah-mudahan, ini akan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang tentu dampaknya juga akan lebih dirasakan oleh masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi misi kita, bagaimana prestasi dari dinas kesehatan kita dalam peningkatan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Contohnya, dalam pelayanan dan penanggulangan bencana alam. Dari setiap puskesmas yang ada di masing-masing Kecamatan itu jemput bola, melakukan kunjungan rutin ke masyarakat bahkan sampai lansia-lansia juga dikunjungi karena mungkin sudah tidak bisa datang ke puskesmas. Saya minta melalui dinas kesehatan puskesmas-puskesmas, perawat, petugas kesehatan, dokter datang kepada masyarakat untuk bisa memeriksa kesehatan masyarakat, ” ucap JG sapaan akrab orang nomor satu di Minut ini.
Disampaikannya, pemberian ambulance ini adalah bentuk perhatianĀ pemerintah pusat atas prestasi-prestasi yang diraih pemerintah Kabupaten Minahasa utara.
Kepala dinas Kesehatan Minut dr Stella Safitri mengatakan, untuk Minut mendapat bantuan yang ditujukan kepada 8 Puskesmas yakni Puskesmas Kolongan, Talawaan, Batu, Mubune, Tatelu, Likupang, Airmadidi, Wori bersumber dari dana DAK non fisik 2024 dari kementerian kesehatan.
“Di Minut ada 11 Puskesmas, yang mendapat ambulance hari ini 8 Puskesmas,dijawab sesuai permintaan kebutuhan pelayanan. Karena Puskesmas Kauditan dan Pulisan baru diadakan sedangkan di kepulauan sudah ada 4 unit Kapal ambulance dan ada mobil ambulance. Dalam mendukung program Bupati dan Wakil Bupati Minahasa utara, tentunya menjadi harapan dan juga himbauan untuk kepala-kepala puskesmas dan pelayanan kesehatan, tenaga kesehatan yang ada agar bekerja maksimal meningkatkan pelayanan yang ada. Diminimalisir atau bahkan tidak ada lagi keluhan-keluhan warga terkait tidak ada ambulance, ambulance mogok, atau alasan lain, ” tutur Safitri.
Ditambahkannya, ada tugas juga dari puskesmas untuk menjaga merawat dengan baik supaya fasilitas ini bisa digunakan dalam jangka waktu panjang. Memperhatikan jasa service dan lain-lainnya yang harus diperhatikan dalam penggunaannya supaya dimaksimalkan.
Dari keterangan Safitri, apresiasi perhatian pemerintah pusat di bidang kesehatan untuk Kabupaten Minahasa utara saat ini yang sangat tinggi. Setelah 4 unit kapal Ambulance laut, hari ini 8 unit mobil ambulance, selain itu sudah dalam proses pemberian motor ambulance 6 unit dari Kementerian Kesehatan. ” Motor Ambulance sudah Otw. Ini semua berkat prestasi pemerintah Kabupaten Minahasa utara dalam pimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Wilam Lotulung, ” ujar Safitri.
Safitri juga mengatakan akan membuka call centre disetiap Puskesmas agar masyarakat dapat menghubungi ketika ada situasi urgent agar pelayanan kesehatan lebih maksimal.
Penulis: Deibby Malongkade






