MINUT, VIRALBERITA.NET — Beredarannya pemberitaan tentang anggota DPRD Minahasa utara partai Nasdem DMR dilaporkan ke Polres Minahasa utara (Minut)karena melakukan penganiayaan terhadap warga diduga tidak benar tidak benar. Ternyata, Anggota DPRD DMR dikoroyok oleh LDW dan temannya di perum Agape Desa Tumaluntung Kecamatan Kauditan Kabupaten Minahasa utara pas di hari ulang tahunnya (5/3/2022).
Dari keterangan DMR, awalnya LDW dan temannya hadir diacara syukuran ulang tahunnya di rumah kediamanya Kelurahan Sarongsong 2 Kecamatan Airmadidi sudah dalam keadaan mabuk. Saat itu, dirinya sempat menegor mereka karena terlihat mulai mengganggu salah satu THL Sekertariat dewan. Tak terima ditegur mereka marah dan terjadi adu mulut.
Lanjutnya, saat mereka pergi, mereka meninggalkan salah satu teman mereka yang sudah mabuk berat dirumahnya. Akhirnya, dirinya berniat baik mengantar pulang teman mereka yang sama-sama bertempat tinggal di perum Agape. Setibanya disana, dirinya bertemu dengan mereka (LDW dan teman lainnya) dan LDW mengajak dirinya berkelahi sehingga terjadilah pengoroyokan. Terbukti, DMR babak belur di wajah dan seluruh tubuhnya dan luka ditangannya.

“Saya justru dikeroyok, banyak saksinya yang melihat kejadian tersebut karena saat itu banyak orang. Kalau saya melakukan penganiayaan berarti pelakunya hanya saya, tapi buktinya saya juga babak belur dipukul mereka,” ucapnya kepada wartawan saat dikonfirmasi.
Dari keterangannya, masalah ini sudah dilaporkan ke Polres Minut dan dirinya langsung melakukan visum.
Dalam kesempatan ini, DMR sangat menyayangkan pemberitaan yang tidak benar di media online yang tidak ada konfirmasi darinya. Apalagi dalam berita tersebut menyampaikan dirinya pada bulan November melakukan penikaman dan pengrusakan disebuah cafe yang jelas-jelas salah.
“Ini sama sekali berita tidak benar, hoax. Harusnya seorang jurnalis konfirmasi berita dengan benar dan harus ada bukti sesuai fakta bukan hanya dengar apa kata orang,” pungkasnya.
(Deibby Malongkade)