Minsel, viralberita.net- Sebanyak 80 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Desa Kapoya satu, Kecamatan, Tareran, Kabupaten Minahasa selatan, menerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Bulan Januari, Februari, Maret Tahun 2022, di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Kapoya satu yang disalurkan oleh Pemerintah Desa. Kamis (17/02/2022).
Ada pun Kelurga Penerima Manfaat kali ini sebanyak delapan puluh KPM dari sebelumnya tiga puluh KPM, karena di tahun 2022 ini ada ketambahan lima puluh KPM, dan masing masing mendapat Rp 900 000 per KPM untuk bulan Januari, Februari dan Maret.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Camat Suluun Tareran Drs Tonie Lantang, Hukum tua Desa Kapoya Satu, Prangkat desa, pendamping Desa dan seluruh KPM.
Camat Tareran Drs Tonie FD Lantang
dalam sambutan menyampaikan kepada KPM agar memanfaatkan BLT DD ini untuk membeli kebutuhan pokok.
“Dengan sangat bersyukur karena Desa Kapoya Satu masuk nominasi terdepan menerima BLT DD di tahun ini, untuk itu mohon gunakan bantuan ini untuk kebutuhan keluarga sebab kita belum tau sampai kapan Covid-19 ini akan berahir.” ungkapnya
Di tambahkan pula, bagi masyarakat yang belum di Vaksin supaya segera mengikuti anjuran Pemerintah untuk di Vaksin agar program percepatan Vaksinasi dalam rangka memutus penyebaran Covid-19 akan terwujud pintah, ” Camat Drs Tonie Lantang.
Hal senada juga di sampaikan oleh Hukum tua Desa Kapoya Satu Lanno Rarung ST, kita harus bersyukur karena rata rata Masyarakat telah mendapat bantuan dari pemerintah melalui PKH, BST, BPNT, Lansia dan BLT DD.
Lanno menjelaskan bahwa tahun ini KPM menjadi 80 keluarga dari sebelum nya 30, dan ketambahan ini tidak ada kebijakan dari pemdes karena melalui tahapan musdes dan di berikan kepada keluarga yang memenuhi kriteria.
Rarung juga mengingat kan, bagi KPM yang belum di salurkan hak nya mohon maaf di berikan waktu untuk memenuhi persyaratan yaitu harus di Vaksin, karena persyaratan nya seperti itu dan di tegas kan nya juga penyaluran selanjutnya harus sudah di vaksin ke dua tegas Hukum tua Lanno Rarung ST.
Terpantau, kegiatan Panyaluran berlangsung menerapkan protokol Covid-19 dengan memakai masker, menjaga jarak dan di lokasi di sediakan tempat cuci tangan. (Oru)