MINUT, VIRALBERITA.NET — Mendekati hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Utara menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di 131 Desa/Kelurahan.
Bimtek ini ditargetkan selama 8 hari mulai dari tanggal 16 hingga 23 November. Bimtek yang dilaksanakan
oleh Komisioner KPU di masing-masing Korwil dan didamping oleh PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) ini dilakukan secara bertahap di seluruh Desa/Kelurahan.
“Mengejar target pelaksanaan bimtek tersebut, kami komisioner KPU telah berkeliling disetiap kecamatan
sesuai dengan Korwil masing-masing bersama dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa/Kelurahan
maupun Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), guna memberikan pemahaman tentang 15 hal baru di TPS
nantinya dan teknis maupun simulasi pencoblosan dan penghitungan suara” Ujar Darul Halim selaku Kadiv teknis penyelenggara.
Sementara, Hendra Kadiv
Sosparmas mengatakan, ini juga dalam rangka penyesuaian terhadap pilkada saat ini yang harus memperhatikan protokol
pencegahan penyebaran COVID-19. Diantaranya jumlah maksimal pemilih dalam satu TPS. Jika tadinya 800 kini dikurangi menjadi maksimal
500 orang. Sehingga harus ada penyesuaian dan pemetaan TPS yang baru.
“Perlunya bimtek ini tidak lain mengingat penyelenggaraan pemilu tahun 2020 ada perbedaan dengan pemilu sebelumnya. Terutama terkait Kondisi Bencana Non alam sekarang ini yang kita alami bersama sehingga menuntut anggota KPPS untuk dapat melaksanakan tugas di TPS nantinya sesuai aturan yang ada di PKPU,” pungkas Hendra.
Lanjut Hendra kegiatan yang dilaksanakan dalam situasi pandemi Covid-19 atau Virus Corona, dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan seperti Physical Distancing atau menjaga jarak fisik, menggunakan masker, pengecekan suhu/temperatur tubuh dengan thermogun, menggunakan hand zanitizer atau cairan
pembersih tangan serta mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
(Deibby Malongkade)
