Foto Franky Wowor
Viralberita.net-Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Dinas Sosial memastikan masyarakat miskin bakal menerima Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar Rp 600 ribu perbulan yang bakal diterima selama Tiga bulan.
“Untuk BST, pemerintah masih mengumpulkan data dari masyarakat yang terdampak Covid-19 dan perlu dicek lagi data yang masuk. Sehingga, saat di verifikasi dan validasi tidak ada yang menerima dua kali untuk Bansos,” terangnya, Rabu (23/04/2020).
Lanjut Ia menjelaskan, program BST memang belum disalurkan. Karena pihaknya harus memastikan masyarakat penerima BST ini adalah mereka yang belum pernah menerima bansos lainnya, sehingga tidak dobel (dua kali red) menerima bansos.
Salain itu, kata Ia, saat ini di Dinsos masih memeliki cadangan ribuan ton stok beras.
‘Kami juga telah menyiapkan bantuan sosial cadangan beras pemerintah (CBP). Baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten, telah siap dengan cadangan beras yang sebanyak 1.105 ton yang siap disalurkan dan akan di tambah sekitar 400 ton. Jadi jumlah keseluruhan cadangan beras 1.505 ton candangan beras,” katanya.
Namun tambah Ia, pihakya juga belum menyalurkan. Karena mempertimbangkan kondisis masyarakat saat ini masih dalam zona nyaman. Karena di Mitra sendiri masih dalam posisi zona hijau dan masyarakat masih dalam aktivitas seperti biasa, karena Mitra zero Covid-19.
Franky Wowor juga menuturkan, pihaknya juga berjaga-jaga jangan sampai bencana non-alam ini diperpanjang oleh pemerintah pusat. Karena belum ada kepastian kapan covid-19 ini akan teratasi dan berakhir
“Makanya belum saatnya cadangan beras dibagikan, karena untuk masyarakat miskin yang terdampak Covid-19, sebelumnya untuk tahap pertama sudah tersalur lewat dua program yakni sembako dan Program PKH,” tuturnya.
Menurutnya, penyaluran beras ini pasti akan disalukan hanya menungu time yang tepat saja.
“Bila bansos sudah tepat dan sesuai, barulah cadangan beras ini akan kami bagikan ke masyarakat, kurang lebih ada 18 ribu KK dengan jumlah jiwa kurang lebih 60 ribu jiwa. Kemungkinan besar, kami berencana bulan depan tepatnya bulan Mei akan dibagikan CBP beras tersebut,” tutup Franky Wowor. (Bungsu)
