MINSEL– Bupati Minsel DR. Christiany Eugenia Paruntu,SE (CEP) bersama Forkopimda Minahasa Selatan (Minsel), Selasa (26/2/2019) diruangan kerja Bupati Minsel, melakukan rapat membahas Pelaksanaan Pemilu Serentak dan Potensi Gangguan Kamtibmas Menjelang Pemilu di Kabupaten Minahasa Selatan.
Dalam Kegiatan rapat Forkopimda ini, juga melibatkan para pimpinan Perangkat-perangkat daerah yang membidangi secara teknis.
“Kabag Humas Dan Protokoler Setda Minahasa Selatan, (Minsel) Altin Sualang dalam rilisnya kepada sejumlah awak media menerangkan, penyebaran isu (HOAX) Dengan isu SARA/ adu domba dan kampanye hitam menjadi perhatian Forkopimda, dengan melakukan sosialisasi UU ITE.
Menurutnya, disamping itu isu teroris juga menjadi perhatian Forkopimda dan untuk hal ini akan menggalakan kegiatan SISKAMLING.
“Dijelaskanya, Bupati dan Forkopimda juga menaruh perhatian terkait politik uang, keterlambatan logistik Pemilu, penceblosan dan perhitungan yang lama dan pemilih yang belum terdaftar, maka akan dikoordinasikan dengan (KPU) Dan Bawaslu serta akan dilakukan pengawasan terhadap penyelenggara Pemilu.
Ditambahkannya, Forkopimda Minahasa Selatan, (Minsel) juga akan melakukan pencegahan dan pendektesian dini terhadap aksi unjuk rasa anarkis konflik sosial dan kerusuhan.
(Koresy pangemanan)
