MINUT, viralberita.net — Indonesia merupakan negara agraris yang sebagian besar masyarakatnya hidup dari sektor pertanian. Namun, nasib para petani di tanah air seperti tidak banyak mengalami perubahan dari tahun ke tahun hal inilah yang menjadi salah satu pemikiran untuk segera di tuntaskan dalam rangka peningkatan kesejahteraan para petani yang pasti juga meningkatnya taraf hidup masyarakat , himpunan kerukunan tani indonesia (HKTI) dibawah kepemimpinan Jend(purn) Dr. MOELDOKO melihat bahwa harkat hidup masyarakat akan meningkat apabila semua insan tani dan masyarakat untuk bersama bekerja dan membantu kebutuhan tani.
Salah satu wujud kepedulian HKTI ini yaitu melalui pemberian benih / bibit padi yang punya kualitas bagus dan tahan terhadap hama sehingga hasilnya melimpah dan memberi keuntungan bagi petani M70D kata Ketum Jend MOELDOKO saat rapat pimpinan HKTI di binagraha KSP istana negara pada beberapa waktu lalu di jakarta dan langsung menyerahkan bantuan bibit/benih kepada DPP HKTI SULUT ketua Syerly Sompotan.
“Bibit padi dengan kualitas terbaik ini langsung ditindaklanjuti dan diserahkan kepada petani – petani yang ada di sulawesi Utara khususnya kabupaten minahasa utara dengan harapan dapat membantu insan tani dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat,” kata Ketua DPP HKTI Sulut SAS sapaan akrab wakil walikota Tomohon melalui wakil ketua Arthur Wuwung, STh di Desa Kauditan I kecamatan Kauditan senin 10 februari 2020 bertepatan rapat kerja pengurus HKTI Minut .
Sementara Itu ketua DPK HKTI Minahasa Utara Ir. Joppi Lengkong, MSi pada rapat pengurus HKTI minut menyampaikan bahwa pada prinsip nya HKTI ini hadir di tengah masyarakat untuk membantu para petani dalam mengelola lahan serta percepatan pencapaian swasembada pangan sehingga taraf hidup meningkat, bibit ini akan di tanam dan rencana akan di panen pada bulan april dan direncanakan akan di panen oleh ketum pak moeldoko pada kunjungan ke sulut.
” HKTI ini hadir di tengah masyarakat untuk membantu para petani dalam mengelola lahan serta percepatan pencapaian swasembada pangan sehingga taraf hidup meningkat. sebagai insinyur pertanian saya berkomitmen untuk menerapkan ilmu yang saya dapat, ahli teknologi bagi pengelolaan pertanian serta dibutuhkan komitmen yang kuat baik masyarakat , pelaku insan tani dan pemerintah melalui program nyata,” ucap Wakil Bupati Minahasa Utara pilihan rakyat di dampingi ketua TP PKK Minahasa Utara Jeivi Lengkong Wijaya , STh.
Hadir pada kesempatan tersebut sekretaris DPP HKTI SULUT Selfran Wungouw, SE, Ketua Dewan Pakar HKTI Minut Ir. Lindon Pangemanan , ME, Sekretaris HKTI Minut Ir. Herman Papia, Hukum Tua Kauditan I Nancy Worung, Bssc, Wakil Ketua HKTI Minut Leo Kalempouw, SE, pelaku tani Zony Taroreh dan Jefry Tuwaidan, SPi dan pengurus HKTI serta kelompok tani.
(***)
